Cara Daftar Kartu Pra Kerja Online 2021 Gelombang 12 terbaru

Daftar kartu Pra Kerja 2021 bisa dilakukan secara online melalui situs www.prakerja.go.id . Saat ini, program kartu pra kerja akan memasuki gelombang ke-12. Namun detail tanggal pendaftaran pra kerja gelombang ke-12 belum di informasikan pemerintah.

Seperti yang diketahui, program kartu pra kerja adalah program pengembangan kompetensi kerja yang ditunjukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK, atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompensi.

Selama pandemi virus Covid-19, peserta kartu pra kerja akan mendapatkan nominal insentif yang lebih besar, yakni Rp.3.550.000 per orang , dari yang sebelumnya hanya sebesar Rp.600.000.

Manfaat program kartu pra kerja di tahun 2021 sama dengan sebelumnya, yakni sebesar Rp.3.550.000 ini terdiri dari bantuan pelatihan sebesar Rp.1.000.000, insentif pasca pelatihan sebesar Rp.600.000 per bulan selama empat bulan dan insentif survey keberkerjaan sebesar Rp.50.000 per survey untuk tiga kali survey atau total Rp.150.000 per peserta. Perlu diketahui, bahwa sobat hanya bisa mengikuti program sebanyak satu kali. Insentif dibayarkan setelah peserta menyelesaikan minimal satu kali pelatihan.

Hingga saat ini, terdapat delapan platform marketplace yang menjadi perantara antara lembaga pelatihan dan pencari kerja, yakni Tokopedia, Bukalapak, Skill Academy by ruangguru, MauBelajarApa, Harukaedu, PijarMahir, Sekolah.mu, dan Sisnaker.

Bagi sobat yang ingin mendapatkan manfaat dari kartu ini, ada beberapa syarat yang harus sobat penuhi. Berikut syarat mendapatkan kartu pra kerja.

• Warga negara Indonesia
• Usia minimal 18 tahun
• Sedang tidak mengikuti pendidikan formal
• Ditujukan untuk seseorang yang sedang mencari kerja, pekerja ter-PHK, atau ekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.

Dengan mengikuti ini sobat memilih beragam pelatihan, antara lain: cara berjualan secara online, menjadi fotografer, menguasai aplikasi komputer, kursus bahasa, keterampilan perawatan kecantikan, menjadi pelatihan kebugaran, cara mendapatkan penghasilan dari media sosial, dan lain-lain.

Mekanisme Daftar Kartu Pra kerja Online 2021

Berikut ini mekanisme daftar kartu pra kerja di www.prakerja.go.id :

1. Daftar akun terlebih dahulu 

• Registrasi akun pra kerja dengan memasukan email sobat yang aktif, isi pasword lalu konfirmasi pasword, dan klik daftar.

• Cek email, sobat akan mendapatkan email verifikasi. Klik email verifikasi tersebut. Setelah itu, sobat bisa mendapatkan mendaftar kartu pra kerja.

2. Pendaftaran Kartu Pra Kerja

• Untuk daftar kartu pra kerja, sobat diharuskan untuk verifikasi KTP, data diri dan nomor HP.
• Verifikasi KTP sobat dengan mengisi 16 digit nomor KTP dan tanggal lahir. Setelah selesai, klik lanjutkan.

• Lengkapi data diri sobat, unggah foto KTP, dan swafoto diri bersama KTP.

• Lakukan verifikasi nomor handphone. Masukan nomor handphone sobat, lalu klik kirim.

• Nantinya, sobat akan dikirim kode OTP. Masukan kode OTP yang telah dikirim via sms ke nomor handphone sobat.
• Selanjutnya, isi "pernyataan pendaftaran" Isi sampai selesai, jika sudah selesai klik oke.

3. Ikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar

Tes ini berdurasi maksimal 25 menit dengan 19 soal, sobat bisa menggunakan alat bantu (kertas, pensil, pulpen) untuk menyelesaikan soal tes.

4. Pilih Sesuai Gelombang Domisili

Setelah isi tes, hasil tes akan dievaluasi. Lalu ikuti seleksi gelombang, pilihlah gelombang yang sobat inginkan yang disesuaikan dengan domisili sobat.

5. Tunggu Hasil Evaluasi

Nantinya akan ada notifikasi apakah sobat diterima untuk mendapatkan manfaat kartu pra kerja atau tidak pada dashbord sobat. Jika sobat lolos menjadi penerima kartu pra kerja, di tahun 2021, sobat akan menerima bantuan pelatihan sebesar Rp. 1 juta. Bantuan pelatihan sebesar Rp.1 juta ini harus dipakai di Mitra Platform Digital Pelatihan dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak diterima, dan wajib digunakan dalam tahun anggar berjalan.

Sobat dapat menggunakan bantuan tersebut dengan membeli atau membayar pelatihan yang tersedia di Tokopedia, Skill Academy by Ruangguru, MaubelajarApa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, Kemnaker, dan Pijarmahir.

Jika kuota gelombang sudah habis, sobat akan menerima notifikasi seperti dibawah ini. Apabila sobat kehabisan kuota, sobat tidak perlu memasukan semua data lagi untuk pendaftaran ulang. Sobat masih bisa memilih gelombang berikutnya/ gelombang lainnya.

Jika telah menyelesaikan pelatihan, telah memberikan ulasan terhadap lembaga pelatihan, dan telah memberikan penilaian terhadap lembaga pelatihan, sobat berhak mendapatkan dua insentif berikut ini :

1. Insentif Pelatihan, yang besarnya untuk anggaran tahun 2021 adalah Rp.600.000 per bulan (selama 4 bulan)
2. Insentif Survei Keberkerjaan, yang besarnya untuk anggaran tahun 2021 adalah Rp.50.000 per survei (akan ada 3 survei).

Bagaimana Bila Gagal Lolos Gelombang Sebelumnya?

Bila sobat sebelumnya sudah pernah daftar kartu pra kerja namun tidak lolos, sobat tidak perlu lagi melakukan proses pendaftaran dari awal. Sobat hanya perlu memilih gelombang selanjutnya saja.

Namun untuk sobat yang sudah 3 (tiga) kali gagal lolos prakerja, sobat dapat mengadukan dengan cara berikut ini :

• Unduh pernyataan Surat Pernyataan Pendaftaran Kartu Pra Kerja yang gagal 3 kali berturut-turut
• Isi pernyataan tersebut dan kirimkan melalui email ke kepesertaan@prakerja.go.id 
• Setelah itu pihak manajemen pelaksana prakerja akan melihat akun sobat dan membantu menemukan solusi yang menyebabkan sobat gagal daftar pra kerja.

Penyebab Gagal Daftar Kartu Pra Kerja

• Kesalahan ketik : cek kembali apakah NIK, Nama, dan tanggal sudah benar karena salah ketik saat pengisian NIK penulisan nama dan tanggal bisa menyebabkan data tidak bisa terverifikasi oleh sistem.
• Foto Blur : pastikan foto yang diunggah saat daftar kartu pra kerja kualitasnya baik, tidak kabur lurus, dan pencahayaan bagus.
• Tidak masuk dalam daftar yang diusulkan Kementerian Sosial : Manajemen pelaksana pra kerja akan mendahulukam orang-orang yang berhak mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah yang datanya tercatat pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.